Beberapa ahli mengklaim bahwa pada dasarnya anak-anak dilahirkan dengan potensi kreatif, hanya bagaimana orang tua atau guru mampu merangsang potensi kreatif melalui kegiatan atau rangsangan yang menyenangkan sesuai dengan usia anak. Berangkat dari itu, TK Islam Bukittinggi Unggul sebagai objek ini juga menerapkan beberapa kegiatan ekstrakurikuler di, dalam upaya mengembangkan kemampuan kreatif anak. Jadi para peneliti tertarik untuk memeriksa jenis kegiatan ekstrakurikuler apa yang dikembangkan, dan bagaimana mereka dikelola. Metode penelitian dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif. Data tentang kemajuan proses kegiatan kemudian tercermin untuk menarik kesimpulan untuk menentukan dan merencanakan pelaksanaan perbaikan. Pengelolaan kegiatan ekstrakurikuler tidak hanya diselenggarakan secara mandiri, tetapi lembaga mengelola dan merencanakan dengan cermat kegiatan pengembangan yang akan dilakukan bersama siswa dan bimbingan diberikan pada setiap kegiatan yang disediakan, sehingga dari penelitian ini dapat dilihat bahwa melalui manajemen yang baik Dari kegiatan ekstrakurikuler, potensi kreativitas anak dapat berkembang dengan baik.
Copyrights © 2019