Public Relation sebagai aktivitas komunikasi yang terencana untuk menciptakan, membina dan memelihara sikap budi yang menyenangkan bagi organisasi disuatu pihak dengan public di lain pihak, ia mempunyai gejala dan ciri yang erat hubungannnya dengan dakwah. Public Relation dalam mencapai tujuannya merupakan usaha untuk memperoleh dan membina pengertian, simpati dan dukungan, baik dari dalam (karyawan) maupun dari luar (masyarakat). Sedangkan media adalah alat atau wahana yang digunakan untuk memindahkan pesan dari sumber kepada penerima, dari da’i ke mad’u. Untuk itu berdakwah melalui media merupakan penyampaian pesan dakwah dengan menggunakan sarana media untuk meneruskan pesan kepada audien yang jauh tempatnya atau banyak jumlahnya. Untuk menghadapi masalah-masalah dakwah ,maka dirasa perlu adanya pengintegrasian dan hubungan harmonis terhadap pelaksanaan dakwah dan sasarannya, dimana didalamnya tercakup persoalan-persoalan pengintegrasian dan kontrol disegenap unsur dan organisasi dakwah yang ada dalam masyarakat. Penyelenggaraan dakwah perlu memakai system kerja yang efektif dan efisien, apabila telah terwujud pengendalian, koordinasi dan integrasi serta komunikasi antar subjek dan objek dakwah, dan yang paling penting adalah kemampuan untuk mewujudkan hubungan yang harmonis secara timbal balik antara komunikator (da’i) dengan komunikasi (objek dakwah). Dengan demikian peran public relation dan media dalam pelaksanaan dakwah merupakan system yang tepat guna dalam usaha mengajak dan meyakinkan umat Islam terhadap ajaran agamanya, dalam hal ini diperlukan adanya hubungan yang efektif dan intensif agar dapat lebih mengenal pada sasaran dan tujuan yang dicita-citakan.
Copyrights © 2023