Hipertensi merupakan penyakit yang mengalami peningkatan jumlah penderitanya diseluruh dunia dan menjadi kasus kematian terbanyak. Saat ini angka kejadian hipertensi bergeser ke usia muda disebabkan memiliki gaya hidup yang kurang baik. Mahasiswa Universitas Sari Mutiara Indonesia cenderung berasal dari daerah di luar Kota Medan dan mereka tinggal di rumah kos. Kehidupan mereka dipenuhi dengan kegiaan kuliah dan aktifitas lainnya sehingga mereka biasanya membeli makanan diwarung atau membeli makanan instan. Pola hidup lain yang tidak sehat seperti tidur larut malam (bergadang), kurang berolah raga dan merokok. Tujuan pengabdian masyarakat ini untuk memantau tekanan darah dan mengidentifikasi faktor resiko hipertensi serta memberikan edukasi tentang faktor-faktor terjadinya hipertensi pada mahasiswa USM Indonesia. Kegiatan dilakukan di Kampus Universitas Sari Mutiara Indonesia yang diikuti 113 mahasiswa dengan metode pengukuran tekanan darah dan wawancara gaya hidup serta pemberian edukasi. Diperoleh hasil terdapat 2 orang (1,77%) mengalami hipertensi dan 18 orang (15,93%) mengalami prehipertensi.Karakteristik peserta jenis kelamin laki-laki 22 orang (19,46%) dan perempuan sebanyak 91 orang (80,54%). Usia rentang 17-23 tahun. Gaya hidup menkonsumsi alkohol sebanyak 7 orang (6,19%), merokok 17 orang (15.0%), bergadang malam dengan jam tidur malam mulai jam 00.00 - 03.00 pagi sebanyak 50 orang (44.2%), memiliki riwayat keluarga dengan hipertensi sebanyak 14 orang (12,3%) dan peserta mengalami stres ringan sebanyak 38 orang (33,6%). Mahasiswa antusias dalam kegiatan ini sehingga mereka dapat menyelesaikan kegiatan ini dengan baik dan mendapat edukasi tentang hipertensi dan pencegahannya.
Copyrights © 2024