Kesulitan belajar adalah keadaan pelajar yang mengalami rintangan atau gangguan dalam proses pengajaran, sebab dapat berasal dari faktor internal atau eksternal pelajar, dan terdapat berbagai jenis kesulitan belajar. Konseling realita memandang bahwa manusia memiliki kemampuan dan keinginan untuk belajar dan berkembang. Terapi realita menekankan pentingnya kesadaran akan perilaku saat ini. Konseling realita memusatkan perhatian siswa atau klien terhadap perilaku yang bertanggung jawab, dengan berdasarkan 3-R: realita (reality), tanggung jawab (responsibility), dan benar-salah (righ and wrong). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana menangani kesulitan belajar siswa dengan menggunakan konseling realita. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kepustakaan (library research). pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan meninjau dan/atau menelusuri beberapa jurnal, buku, dan dokumen yang relevan dengan penelitian ini. Hasil dari penelitian ini adalah konseling realita dapat mengatasi kesulitan belajar yang dialami oleh siswa.
Copyrights © 2023