Jurnal Sylva Scienteae
Vol 7, No 1 (2024): Jurnal Sylva Scienteae Vol 7 No 1 Edisi Februari 2024

ANALISIS PERBEDAAN UKURAN RUMAH WALET TERHADAP PRODUKSI SARANG WALET DI DESA OKA-OKA KABUPATEN KOTABARU

Muhammad Syaiful Anwar (Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat)
Zainal Abidin (Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat)
Trisnu Satriadi (Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat)



Article Info

Publish Date
28 Feb 2024

Abstract

Swallow nest is a non-timber forest product which is a promising business opportunity because it has a high selling value. This study aims to analyze the effect of swallow house size on swallow nest production in Oka-Oka Village, Pulau Laut Kepulauan Sub-District, Kotabaru Regency. Data were collected using direct interviews with 15 swallow house owners. Data analysis used simple linear regression. The results showed that the size of the swallow's house only had a 10% effect on the production of swallow's nest. As for the age of the swallow house, this is the main factor with a 67% level of influence on the production of swallow’s nest. This data indicate that the older the age of a swallow's house, the higher the production of swallow's nest. Farmers sell swallow nests directly to collective traders who come to their villages. Swallow's nests are priced at IDR 9,500,000 per kilo or IDR 950,000 per ounce. This price determined unilaterally by the collective trader.Sarang burung walet merupakan Hasil Hutan Bukan Kayu yang menjadi salah satu peluang usaha yang menjanjikan karena mempunyai nilai jual yang tinggi. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh ukuran rumah walet terhadap produksi sarang walet di Desa Oka-Oka Kecamatan Pulau Laut Kepulauan Kabupaten Kotabaru. Pengambilan data menggunakan wawancara langsung kepada 15 orang pemilik rumah walet. Analisis data menggunakan regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran rumah walet hanya 10% pengaruhnya terhadap produksi sarang walet. Umur bangunan rumah walet yang menjadi faktor utama dengan 67% tingkat pengaruhnya terhadap produksi sarang walet. Data ini menunjukkan bahwa semakin tua umur suatu bangunan rumah walet maka semakin tinggi produksi sarang walet.  Peternak menjual sarang walet langsung kepada pedagang pengumpul yang datang ke desa mereka. Sarang walet diaptok dengan hara Rp9.500.000 per kilo datau Rp950.000 per ons.  Harga ini merupakan harga yang ditentukan sepihak oleh Pedagang pengumpul

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

jss

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Environmental Science

Description

Jurnal Sylva Scienteae merupakan jurnal yang mempublikasikan hasil penelitian di bidang kehutanan, meliputi Teknologi Hasil Hutan, Manajemen Hutan, Budidaya Hutan, dan Konservasi Hutan. Jurnal ini diterbitkan oleh Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat. Terbit pertama kali di bulan Agustus ...