<![CDATA[Banyaknya Pekerja Kerja Indonesia (PMI) di Hongkong yang berpendidikan minimal dan belum memenuhi wajib belajar 12 tahun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan literasi numerasi dengan pembelajaran pendekatan masalah bagi PMI di Hong Kong. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif berupa tes sebanyak 15 soal. Persentase siswa yang memperoleh nilai di atas rata-rata sebanyak 23 siswa atau sekitar 36,5%, dan 40 siswa atau sekitar 63,5% yang memperoleh nilai di bawah rata-rata, hal ini berarti sebagian besar tingkat literasi numerasi peserta didik masih rendah. Bentuk desain penelitian yang dipilih adalah uji-t satu sampel. Uji-t digunakan untuk mengetahui apakah sampel memiliki nilai rata-rata yang berbeda dengan rata-rata referensi. Berdasarkan perhitungan uji-t satu sampel, nilai rata-rata literasi numerik 63 siswa adalah 58,73, ini lebih kecil dari nilai rata-rata ketuntasan siswa 60. Nilai Sig.2-tailed adalah 0,001 yang berarti lebih kecil dari nilai dari = 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa dengan menerima H0, maka terdapat perbedaan rata-rata kemampuan literasi matematika siswa.]]>
Copyrights © 2021
