Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan pengaruh vaksinasi terhadap kasus positif Covid–19 di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta menggunakan pemodelan matematika, menjelaskan kestabilan titik ekuilibrium, dan menjelaskan solusi numerik. Model yang digunakan yaitu SVI1I2R (Susceptible, Vaccinated, Infected 1, Infected 2, Recovered) dengan data penduduk Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dari 3 Maret 2020 hingga 3 November 2021. Tahapan penelitian ini yaitu membentuk model SVI1I2R, menentukan titik ekuilibirum, menentukan bilangan reproduksi dasar, melakukan analisis titik ekuilibrium dan simulasi numerik. Hasil penelitian dari model SVI1I2R yang merupakan persamaan non linier diperoleh titik ekuilibrium bebas penyakit stabil asimtotik pada nilai parameter dan saat. Sedangkan titik ekuilibrium endemik stabil asimtotik pada nilai parameter dan saat sekitar. Artinya setiap individu terinfeksi dapat menginfeksi tiga hingga tujuh individu baru, sehingga kasus positif Covid–19 akan terus bertambah dan menjadi endemik. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa semakin besar laju vaksinasi dapat menekan kasus positif Covid–19.Kata kunci: Covid–19, model SVI1I2R, vaksinasi, analisis kestabilan, titik ekuilibrium.
Copyrights © 2023