Kondisi pandemi menyulitkan banyak pihak, tak terkecuali para pengelola pendidikan. Di Madrasah Diniyah Miftahul Huda Senjayan Nganjuk memiliki strategi khusus untuk menanggulangi masalah ini. Penelitian ini menggunakan kajian lapangan (field reseach)-kualitatif yang bertempat di Madrasah Diniyah Miftahul Huda Senjayan Kedungglugu Gondang Nganjuk. Pendekatan kajian ini adalah pengelolaan kelas konstruktivistik. Hasil penelitian ini adalah: Pertama, Pembelajaran dilakukan secara biasa (tatap muka) dengan hasil musyawarh dari yayasan, ustadz-ustadzah, wali santri dan masyarakat. Kedua, tetap menggunakan RPP dan kartu ngaji seperti biasanya. Ketiga, tempat belajar dilakukan secara fleksibel, yaitu kapasitas kelas dikurangi 50 % dari biasanya dan kekurangan kelas itu ditempatkan di mushala atau datang ke rumah gurunya. Keempat, tidak ada pengurangan jam pelajaran atau penambahan. Kelima, semua menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, cek suhu badan, dan handsanitizer. Kelima, jika ada yang sakit tidak diperkenankan masuk. Evaluasi pembelajaran dalam kondisi ini yang paling ketat dilakukan adalah penerapan protokol kesehatan. Selain itu, evaluasi seperti biasanya juga masih berjalan dengan normal yaitu diadakan penilaian kemampuan siswa dengan stadar nilai A, B, C, dan D. Bagi yang memperoleh nilai A dan B boleh meneruskan ngajinya dan bagi yang memperoleh nilai C dan D harus mengulang kembali.
Copyrights © 2022