Jurnal Pengembangan Masyarakat Lokal
Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Pengembangan Masyarakat Lokal

SOSIALISASI DAN PELATIHAN PENGOLAHAN SAMPAH MENJADI PUPUK KOMPOS SEBAGAI UPAYA PEMENUHAN KEBUTUHAN PUPUK MASYARAKAT

I Nyoman Sutama (Universitas Samawa)
Ika Fitriyani (Universitas Samawa)
K Kamaruddin (Universitas Samawa)
Abdul Rahim (Universitas Samawa)
Rosyidah Rachman (Universitas Samawa)



Article Info

Publish Date
18 Jun 2022

Abstract

Pertambahan jumlah penduduk di perkotaan yang pesat berdampak terhadap peningkatan jumlah sampah yang dihasilkan. Peningkatan jumlah sampah yang berasal dari rumah tangga jika tidak diikuti oleh perbaikan dan peningkatan sarana dan prasarana pengelolaan sampah yang mengakibatkan permasalahan sampah menjadi komplek. Salah satu upaya untuk mengatasi masalah tersebut dapat dilakukan dengan pengolahan sampah organik menjadi pupuk kompos. Mengelola sampah pada dasarnya membutuhkan peran aktif dari masyarakat, oleh karena itu, tim pengabdian Fakultas Ekonomi dan Manajemen Universitas Samawa (UNSA) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Nijang Kecamatan Unter Iwes Kabupaten Sumbawa. Tujuan kegiatan ini dilakukan sebagai upaya dalam mengatasi permasalahan sampah dengan langkah konkrit berupa pemberian sosialisasi dan pelatihan kepada masyarakat dalam pengolah sampah menjadi pupuk kompos sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap pupuk. Melalui pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, masyarakat dapat memproduksi sendiri pupuk untuk kebutuhan pertaniannya sehingga dapat mengurangi pengeluaran untuk biaya pupuk, pada akhirnya pendapatan masyarakat dapat meningkat.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

jpml

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Education Environmental Science Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice

Description

Artikel yang dimuat pada Jurnal Pengembangan Masyarakat Lokal (JPML) adalah hasil pengabdian kepada masyarakat yang meliputi: biologi, klimatologi, agronomi, ilmu tanah, arsitektur lanskap, proteksi tanaman, kedokteran hewan, gizi dan kesehatan masyarakat, keluarga dan konsumen, teknologi industri, ...