<![CDATA[Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh persistensi laba, kesempatan bertumbuh dan income smoothing terhadap kualitas laba. Penelitian ini menggunakan data sekunder dengan objek penelitian adalah perusahaan sektor industri manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesisa (BEI) selama tahun 2015-2017. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 108 perusahaan yang ditentukan melalui metode purposive sampling yang diolah dengan analisis regresi linier berganda menggunakan program Eviews 10. Persistensi laba diukur dengan nilai koefisien regresi dari persistensi laba, kesempatan bertumbuh diukur dengan market to book ratio, dan income smoothing diukur dengan indeks eckel. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa persistensi laba berpengaruh positif terhadap kualitas laba. Kemudian, kesempatan bertumbuh berpengaruh negatif terhadap kualitas laba. Sedangkan income smoothing tidak berpengaruh terhadap kualitas laba.]]>
Copyrights © 2020
