Remaja putri merupakan salah satu kelompok yang rawan menderita anemia. Karena pada masa itu mereka juga mengalami menstruasi, lebih-lebih pengetahuan mereka yang kurang akan 4 anemia. Pada saat remaja putri mengalami menstruasi yang pertama kali membutuhkan lebih banyak besi untuk menggantikan kehilangan akibat menstruasi tersebut. Berdasarkan hasil survey pendahuluan yang dilakukan di Pondok Pesantren Putri Al-Ma’ruf Kota Kediri secara langsung yaitu dari 6 remaja didapatkan 4 (67%) remaja putri mengalami anemia. Hal ini menunjukkan masih tingginya kejadian anemia pada remaja putri. Tujuan umum dari penelitian untuk mengetahui gambaran faktor yang mempengaruhi kejadian anemia di Pondok Pesantren Al – Ma’ruf Kota Kediri tahun 2020.Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bedasarkan lingkup penelitian menggunakan penelitian Deskriptif. Bedasarkan tempat rancangan penelitian ini termasuk penelitian lapangan. Bedasarkan cara pengambilan data termasuk rancangan expost facto prospektif. Bedasarjan tujuan penelitian termasuk rancangan penelitian deskriptif kuantitatif. Bedasarkan sumber data termasuk sumber rancangan penelitian primer.Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak ada pengaruh dari tingkat pengetahuan, aktifitas fisik, dan lama menstruasi dengan kejadian anemia pada remaja putri. Dengan hasil penelitian yang diperoleh diharapkan para petugas kesehatan khususnya bidan mampu menerapkan ilmunya melalui penyuluhan-penyuluhan tentang pencegahan anemia.
Copyrights © 2021