Pembelajaran matematika akan lebih efektif apabila mengaplikasikan proses asimilasi dan akomodasi. Pengetahuan dan keterampilan baru terbentuk berdasar pengalaman dan pembelajaran sebelumnya, oleh sebab itu diperlukan pemetaan terhadap sejumlah kompetensi serta keterkaitan antara satu kompetensi dan kompetensi lain yang akan digunakan untuk mencapai kompetensi yang lebih tinggi. Penelitian ini berkaitan dengan penyusunan skema pencapaian kompetensi matematika SMK keahlian yaitu ekonomi. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Subjek penelitian ini adalah adalah guru mata pelajaran matematika yang berjumlah 4 orang di 2 SMK Ekonomi pada wilayah Kota Yogyakarta dan 2 ahli pada bidang pendidikan matematika. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar penilaian yang berupa angket penilaian mengenai skema pencapaian kompetensi. Analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif yang berisi mengenai kritik, saran dan perbaikan dianalisis menggunakan analisis deskriptif sebagai bahan revisi produk. Data kuantitatif berupa hasil penilaian angket dianalisis menggunakan Aiken’V untuk diketahui kelayakan dari rancangan skema pencapaian kompetensi. Hasil penelitian pengembangan skema menggunakan 34 kompetensi dasar pengetahuan dan keterampilan. Kompetensi dasar tersebut mengandung 19 materi matematika yang terbagi pada 8 materi pada kelas X, 8 materi pada kelas XI, dan 3 materi pada kelas XII. Berdasarkan hasil penilaian skema pencapaian kompetensi matematika SMK ekonomi yang dikembangkan menunjukan skema berada pada rentang 0,818 - 0,862 dengan kriteria sangat tinggi sehingga skema dinyatakan layak.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022