Penelitian ini menjelaskan pelaksanaan Program Pengabdian kepada Masyarakat yang bertujuan untukmenangani isu-isu terkait pengelolaan sampah dan meningkatkan efektivitas pemanfaatan kotoran sapimelalui penerapan teknik lubang resapan biopori di area RT 04 RW 01, Kelurahan Wates, KecamatanNgaliyan, Kota Semarang. Permasalahan utama dalam upaya pelayanan publik ini adalah penumpukansampah rumah tangga yang berakumulasi serta kurangnya kesadaran masyarakat dalam proses pemilahansampah. Pendekatan pelaksanaan melibatkan serangkaian aktivitas sosialisasi terkait pemisahan sampahdan langkah-langkah dalam proses pembuatan lubang resapan biopori. Selain itu, demonstrasi praktikdalam pembuatan lubang resapan biopori dengan memanfaatkan sampah organik dan kotoran sapi yangtelah mengering dilakukan. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan pemahaman masyarakatterkait manajemen sampah dan pemanfaatan lubang resapan biopori. Program ini diharapkan memilikiperan yang signifikan dalam mengatasi masalah terkait genangan air, menciptakan pupuk organik alami,dan mendorong kesadaran akan isu lingkungan. Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini adalahbahwa program tersebut berhasil dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam mengelola sampah danmemanfaatkan kotoran sapi melalui implementasi lubang resapan biopori. Diharapkan bahwa upaya serupabisa diterapkan di berbagai komunitas sebagai langkah untuk menciptakan lingkungan yang lebih ungguldan berkesinambungan.Kata Kunci: Biopori, Kotoran Sapi, Sampah Organik
Copyrights © 2023