Perkembangan dan kemajuan teknologi melahirkan berbagai inovasi, khususnya di sektor keuangan. Salah satu bentuk inovasi keuangan yang muncul adalah kehadiran BTC (bitcoin) sebagai salah satu mata uang digital. Meski sebagai alat pembayaran, bitcoin sendiri masih memantik pro dan kontra lantaran risiko tinggi dan memiliki volatilitas tinggi, nyatanya tak sedikit investor yang berani menjadikan BTC (bitcoin) sebagai aset investasi. Meskipun memberikan keuntungan, investasi BTC (bitcoin) seperti pedang bermata dua. Investasi tersebut bisa memberikan keuntungan tinggi, namun dalam sekejab juga bisa membuat kerugian. Dan biasanya investor yang mengalami kerugian adalah mereka yang mengalami FOMO (Fear Of Missing Out) bisa di artikan sebagai takut ketinggalan sesuatu / tren yang sedang terjadi. Hal itu pun membuat investor yang FOMO (Fear Of Missing Out) ini langsung saja terjun ke dunia investasi tanpa memiliki bekal pengetahuan yang mumpuni.Dari kasus yang terjadi penulispun mempunyai ide untuk mengimplementasikan aplikasi prediksi harga bitcoin (btc) dengan menggunakan metode naive bayes dalam investasi untuk meminimalisasi resiko berbasis web dengan tujuan mengimplementasikan metode naive bayes pada investor untuk memprediksi bitcoin dengan menggunakan aplikasi sistem web agar terhindar dari tren FOMO (Fear Of Missing Out) untuk menurangi resiko kerugian yang besar dan mendapatkan momen yang baik untuk melakukan transaksi.
Copyrights © 2023