Proses seleksi mahasiswa baru melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri adalah dengan menggunakan nilai rapor. Proses ini diminati siswa karena kemudahan dalam pendaftaran dan tidak perlu mengikuti tes. Pilihan jurusan yang tepat sesuai dengan nilai yang dimiliki siswa sangat berpengaruh terhadap peluang lulus seleksi. Sistem Pendukung Keputusan dengan profile matching digunakan dalam penelitian ini karena dalam metode profile matching terdapat tingkat variabel prediktor yang ideal yang harus dipenuhi oleh subyek yang diteliti, bukannya tingkat minimal yang harus dipenuhi atau dilewati. Profil siswa berupa nilai mata pelajaran ujian nasional dibandingkan dengan profil perguruan tinggi untuk menentukan ranking yang dimiliki siswa. Model sistem pendukung keputusan yang dibuat dapat dimanfaatkan untuk menilai ranking siswa dengan akurasi model sebesar 72.6%.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2015