Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat proses pembuatan bakso ayam secara menyeluruh dan mengetahui nilai tambah yang dihasilkan dari pembuatan bakso ayam di bisnis rumah tangga dengan menggunakan metode Hayami. Dilaksanakan dari Maret hingga Mei 2023, penelitian ini mengambil sampel usaha rumah tangga pengolahan bakso ayam plus di Kelurahan Rahandouna, dipilih melalui purposive sampling. Variabel penelitian meliputi proses pengolahan, output dan input produksi, faktor konversi, koefisien tenaga kerja, dan aspek finansial seperti harga produk, upah tenaga kerja, pendapatan, dan keuntungan. Metode penelitian mencakup pengumpulan data melalui wawancara, observasi lapangan, dan studi dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif untuk proses pengolahan dan Analisis Hayami untuk nilai tambah. Hasil penelitian menunjukkan proses pengolahan yang efektif, meliputi pemotongan daging, penggilingan, pencampuran bahan, pembentukan bakso, perebusan, dan penirisan. Nilai tambah Rp 38.440 per kg dan rasio nilai tambah 42,5% ditemukan melalui analisis nilai tambah Metode Hayami. Keuntungan usaha tercatat tinggi, dengan tingkat keuntungan sebesar 82,05%, dan tenaga kerja menyumbang sekitar 17,95% dari nilai tambah. Studi ini menyoroti kontribusi signifikan pengolahan bakso ayam terhadap peningkatan nilai ekonomi di tingkat usaha rumah tangga.
Copyrights © 2024