Masalah dalam penelitian ini adalah dalam proses pembelajaran di kelas adalah rendahnya hasil belajar siswa. Ini disebakan oleh guru yang masih menggunakan model konfensional dimana dalam melakukan pembelajaran di kelas lebih banyak didominasi guru, sehingga siswa merasa jenuh dan bosan berada dalam kelas menyebabkan siswa kurang bergairah dan kurang tertantang dalam menerima pelajaran.Penelitian ini bertujuan untuk menyelesaikan permasalahan dalam proses pembelajaran di kelas terutama dalam pelajaran matematika materi Pokok Menghitung Keliling Bangun Datar Dengan Melibatkan Satuan Baku siswa kelas III SD Negeri 030 Sumber Sari Kecamatan Tapung Hulu Kabupaten Kampar. Dalam menyikapi permasalahan ini peneliti mencoba merapkan salah satu metode yaitu Metode Ceramah Plus. Pelaksanaan tindakan dilakukan dalam dua siklus yaitu siklus 1 dan siklus 2. Metode yang digunakan pada setiap siklus terdiri dari 4 tindakan ,yaitu perencanaan, tindakan, observasi, penilaian, dan refleksi. Teknik data yang digunakan adalah Dalam memperoleh data pada kegiatan pelaksanaan perbaikan pembelajaran, peneliti mengunakan data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif diperoleh melalui lembar observasi dan data kuantitatif diperoleh melalui hasil tes siswa. Hasil belajar matematika siswa kelas III SD Negeri 030 Sumber Sari Kecamatan Tapung Hulu Kabupaten Kampar melalui ceramah plus (siklus II) terjadi peningkatan yang signifikan, hal itu terlihat dari 13 siswa 12 siswa atau 92,30% yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dan 1 siswa atau 7,70% yang belum mencapai KKM.
Copyrights © 2024