<![CDATA[Pengendalian kualitas merupakan sebuah aktivitas non value added yang harus tetap dilakukan oleh perusahaan guna menjaga standar produk agar tetap sesuai dengan keinginan konsumen. Dari data terdahulu part koja L di PT. ISUMI memiliki cacat sebesar 3,9% dari keseluruhan total produk yang diproduksi. Oleh karenanya, dirasa perlu untuk mengurangi jumlah cacat dari produk koja L guna meningkatkan keuntungan produksi. Jenis metode yang diterpakn pada permasalahan ini adalah dengan metode kuantitatif dan juga diimbangi dengan metode yang bersifat kualitatif guna mendapatkan hasil yang maksimal. Metode kuantitatif yang digunakan adalah dengan seven tools dan metode kualitatif adalah dengan borda. Setelah didapatkan hasil dari kedua metode diatas maka proses perbaikan dengan menggunakan kaizen juga dilakukan untuk mendapatkan solusi akan terjadinya cacat pada produk ini. Hasil dari penelitian ini adalah didapatkan cacat dominan dengan metode kuantitatif maupun kualitatif yaitu cacat tinggi produk yang seringkali tidak sesuai sehingga perlu dilakukan perbaikan dan solusi dengan 5W+1H]]>
Copyrights © 2023
