Protokol executive coaching merupakan suatu pedoman yang dikembangkan sebagai acuan dalam melaksanakan pembinaan kepada low manajer dan middle manajer dalam mengembangkan keterampilan kepemimpinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi persepsi low manajer dan middle manajer terkait terbentuknya pelaksanaan executive coaching di RSUD Dr. Pirngadi Kota Medan. Desain penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Alat pengumpulan data menggunakan panduan FGD, voice recorder dan field note. Data dianalisis dengan menggunakan content analysis. Jumlah partisipan digunakan sebanyak 15 partisipan yang diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian diperoleh 6 tema yaitu: 1) pembentukan protokol executive coaching menarik, 2) manfaat pembentukan protokol pelaksanaan executive coaching, 3) faktor pendukung dalam protokol pelaksanaan executive coaching, 4) kendala partisipan dalam mengembangkan keterampilan diruangan sesuai dengan protokol yang sudah dibentuk, 5) Upaya mengatasi kendala dalam proses mengembangkan keterampilan diruangan, 6) Harapan dalam pelaksanaan executive coaching. Protokol pelaksanaan executive coaching dapat membantu low manajer dan middle manajer dalam mengembangkan keterampilan seorang pemimpin diruangan. Adanya protokol pelaksanaan executive coaching, pelaksanaan pembinaan lebih terarah dan jelas sehingga dapat keterampilan kepemimpinan menjadi lebih efektif.
Copyrights © 2022