Hadirnya pandemi covid 19 tidak hanya berdampak pada kesehatan masyarakat akan tetapi juga berdampak terhadap perekonomian, pendidikan dan juga timbulnya balita stunting di Indonesia. Banyak keluarga kehilangan pendapatan karena pemutusan hubungan kerja, yang berdampak pada penurunan pendapatan keluarga dan  daya beli pangan bergizi yang cukup sehingga berefek pada peningkatan balita stunting. Untuk meningkatkan pendapatan keluarga perlu adanya terobosan melalui  peningkatan pengetahuan dan  keterampilan berwirausaha bagi para ibu rumah tangga untuk menumbuhkan ekonomi keluarga. Aisyiah merupakan suatu kelompok kegiatan wanita yang mempunyai kegiatan pengajian, wirausaha, kesehatan dan lain sebagainya. Tujuan Kegiatan meningkatkan  pengetahuan pembuatan pangan fungsional untuk balita stunting pada kelompok Aisyiyah Kowangan . Metode: Melalui pelatihan yang dilaksanakan sebanyak 3 kali. Jumlah mitra yang terlibat ada 15 orang anggota Aisyiyah Kowangan. Peningkatan pengetahuan dinilai dengan menggunakan kuesioner sebelum dan setelah dilaksanakan pelatihan. Analisa data dilakukan menggunakan SPSS dan disajikan dalam bentuk tabel dan gambar serta dinarasikan dalam bentuk deskriptif. Hasil 98% terjadi peningkatan pengetahuan dengan katagori baik tentang proses pembuatan mie, 95% terdapat  peningkatan pengetahuan pembuatan aneka roti kering, sebesar 72%, meningkat pengetahuan dalam pembuatan label dengan kategori baik. Hasil penilaian  sikap 92% memperoleh nilai >80% (Baik), evaluasi praktik (keterampilan) 73,33% telah memiliki kemampuan baik dalam persiapan, proses dan penyajian, 100% peserta sudah memiliki kreatifitas.Kesimpulan: Terdapat meningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam pembuatan produk pangan fungsional untuk balita stunting setelah diberikan pelatihan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024