Proyek pembangunan drainase di Perumahan Cengkong dilaksanakan CV. XYZ sebagai kontraktor yang handal. Untuk menyelesaikan proyek tersebut, CV. XYZ membutuhkan waktu penyelesaian proyek 60 hari kerja (2 bulan) dengan target 2 x 145,00 M3 dengan ketinggian drainase 0,90 m dengan melakukan analisis percepatan proyek dengan pendekatan CPM-PERT. Penelitian bertujuan untuk mengetahui waktu yang optimal dari proyek pembangunan Drainase sehingga meminimalisir keterlambatan proyek dan bisa dijadikan acuan dalam evaluasi tingkat efektivitas dan efisiensi penyelesaian proyek. Hasil analisis dari proyek pembangunan drainase di Dusun Cengkong III yaitu dengan menggunakan penerapan metode CPM pada penyelesaian proyek pembangunan drainase ini didapat suatu jalur kritis yaitu kode aktivitas A – B – C – D – F – G dengan perolehan waktu penyelesaian yang optimal yaitu selama 52 hari. Hasil ini menjadikan proyek lebih efektif karena estimasi awal yang ditetapkan oleh perusahaan dalam melaksanakan proyek pembangunan ini yaitu selama 60 hari tanpa menggunakan metode. Dengan menggunakan penerapan metode Program Evaluation and Review Technique didapat expected time dari proyek pembangunan ini yaitu selama 51,7 hari berdasarkan jalur kritis yang telah diketahui sebelumnya dari metode Critical Path Method. Pada kedua metode ini didapat waktu penyelesaian optimal yang sama apabila dibulatkan yaitu selama 52 hari, sehingga berdasarkan metode PERT probabilitas penyelesaian proyek pembangunan drainase dapat dilaksanakan yaitu sebesar 99,97%.
Copyrights © 2023