Penelitian ini bertujuan mengetahui nilai pH dan jumlah bakteri asam laktat dan kefir susu kambing yang difermentasi dengan penambahan gula dengan waktu inkubasi yang berbeda. Penelitian ini menggunakan rancangan petak terbagi (RPT) menggunakan dua perlakuan yaitu penambahan gula dan lama inkubasi. Susu kambing yang telah ditambahkan starter kefir 3% dibagi menjadi 4 kelompok, yaitu P0 sebagai kontrol, dan PI, PII, PIII sebagai kelompok perlakuan, masing-masing konsentrasi gula 0; 5; 7,5; dan 10%. Setiap perlakuan diinkubasi selama 12, 16, 20, dan 24 jam pada suhu 37° C. Masing-masing perlakuan dan waktu inkubasi terdiri atas 3 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan gula dan lama inkubasi berpengaruh (P0,05) terhadap nilai pH dan jumlah starter bakteri asam laktat kefir susu kambing. Penambahan gula 10% dengan waktu inkubasi 16 jam dalam proses pembuatan kefir susu kambing menghasilkan jumlah bakteri asam laktat tertinggi yaitu 20,33x108 CFU/g dengan nilai pH 5,17.
Copyrights © 2013