Jurnal Medika Veterinaria
Vol 7, No 1 (2013): J. Med. Vet.

NILAI pH DAN JUMLAH BAKTERI ASAM LAKTAT KEFIR SUSUKAMBING SETELAH DIFERMENTASI DENGAN PENAMBAHAN GULA DENGAN LAMA INKUBASI YANG BERBEDA

Haryadi - (Unknown)
Nurliana - (Unknown)
Sugito - (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Mar 2013

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui nilai pH dan jumlah bakteri asam laktat dan kefir susu kambing yang difermentasi dengan penambahan gula dengan waktu inkubasi yang berbeda. Penelitian ini menggunakan rancangan petak terbagi (RPT) menggunakan dua perlakuan yaitu penambahan gula dan lama inkubasi.  Susu kambing yang telah ditambahkan starter kefir 3% dibagi menjadi 4 kelompok, yaitu P0 sebagai kontrol, dan PI, PII, PIII sebagai kelompok perlakuan, masing-masing konsentrasi gula 0; 5; 7,5; dan 10%. Setiap perlakuan  diinkubasi selama 12, 16, 20, dan 24 jam pada suhu 37° C. Masing-masing perlakuan dan waktu inkubasi terdiri atas 3 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan gula dan lama inkubasi berpengaruh (P0,05) terhadap nilai pH dan jumlah starter bakteri asam laktat kefir susu kambing. Penambahan gula 10% dengan waktu inkubasi 16 jam dalam proses pembuatan kefir susu kambing menghasilkan jumlah bakteri asam laktat tertinggi yaitu 20,33x108 CFU/g dengan nilai pH 5,17.

Copyrights © 2013






Journal Info

Abbrev

JMV

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Immunology & microbiology Medicine & Pharmacology Veterinary

Description

Jurnal Medika Veterinaria is published biannually in February and August. The scope of this journal includes Veterinary Medicine, Animal Science, Science, and Medicine. The journal accepts original research papers, case study, and review article. All submissions are evaluated by peer reviewers who ...