Wahana Fisika : Jurnal Fisika dan Terapannya
Vol 6, No 2 (2021): December

Pengaruh Penambahan Nukleator SrCl2.6H2O dan Pengental HEC terhadap Efek Supercooling dan Pemisahan Fase PCM CaCl2.6H2O

Sri Rahayu Alfitri Usna (Prodi S1 Fisika - Universitas Andalas)
Inge Magdalena Sutjahja (Progam Studi Fisika - Institut Teknologi Bandung)
Daniel Kurnia (Progam Studi Fisika - Institut Teknologi Bandung)



Article Info

Publish Date
12 Dec 2021

Abstract

Kalsium klorida heksahidrat (CaCl2.6H2O) merupakan salah satu material berubah fase (Phase Change Material, PCM). Material ini termasuk dalam kelompok PCM inorganic garam hidrat dengan temperatur lebur 29 °C dan entalpi yang cukup tinggi yaitu 190 kJ/kg, sehingga berpotensi sebagai medium penyimpan energi termal laten (latent thermal energy storage, latent TES). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan 1% berat agen nukleator stronsium klorida heksahidrat (SrCl2.6H2O) dan 1-2% berat agen pengental hidroksietil selulosa (HEC) pada CaCl2.6H2O untuk meminimalkan efek supercooling dan pemisahan fase, serta percepatan proses nukleasi. Dari hasil eksperimen yang dilakukan, penambahan 1% berat SrCl2.6H2O dapat mengurangi efek supercooling secara signifikan, efek pemisahan fase sekitar 70% hingga iterasi ke-38, serta percepatan proses nukleasi CaCl2.6H2O dibandingkan tanpa penambahan SrCl2.6H2O. Sedangkan untuk komposisi SrCl2.6H2O (1% berat) + HEC (1-2% berat) juga mampu mengurangi efek supercooling secara signifikan, begitu pula dengan efek pemisahan fasenya yakni sekitar 60% hingga iterasi ke-38.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

wafi

Publisher

Subject

Astronomy Earth & Planetary Sciences Engineering Materials Science & Nanotechnology Physics

Description

- Material physics - Instrumentation physics - Geophysics - Astronomy - Computational physics - Biophysics - Theoritical physics - another applied ...