Pelayanan publik oleh pegawai pemerintah kepada masyarakat di daerah masing-masing merupakan implikasi dari fungsi aparat negara sebagai pelayan masyarakat. Bila kualitas pelayanan kesehatan tidak senantiasa dipelihara dan ditingkatkan, besar kemungkinan jumlah pengguna layanan akan menyusut. Peneltian ini menggunakan desain yang bersifat cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh tenaga kesehatan yang datang berkunjung DPMPTSP Kota Tomohon selang Januari-April 2024 dengan total 117 orang. Sampel penelitian menggunakan teknik pengambilan sampel secara purposive sampling dengan jumlah sampel yaitu 91 responden. Analisis data penelitian menggunakan analisis univariat, bivariat dan multivariat. Hasil penelitian menunjukan terdapat pengaruh antara Mutu layanan terhadap perizinan tenaga kesehatan di DPMPTSP Kota Tomohon dengan nilai p=0.009 (<0.05), terdapat pengaruh antara prosedur layanan Terhadap perizinan tenaga kesehatan di DPMPTSP Kota Tomohon dengan nilai p=0.000 (<0.05), terdapat pengaruh antara transparansi informasi layanan terhadap perizinan tenaga kesehatan di DPMPTSP dengan nilai p=0.000 (<0.05), terdapat pengaruh antara keterjangkauan layanan terhadap perizinan tenaga kesehatan di DPMPTSP Kota Tomohon dengan nilai p=0.000 (<0.05), terdapat pengaruh antara keadilan layanan terhadap perizinan tenaga kesehatan di Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Tomohon dengan nilai p=0.000 (<0.05) dan Mutu Pelayanan merupakan variabel yang paling berpengaruh terhadap perizinan tenaga kesehatan di Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Tomohon dengan nilai PR=34.316
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024