Upaya untuk meningkatkan produksi ASI dilakukan dengan melakukan pijat oksitosin pada ibu. Pijat oksitosin adalah stimulasi atau manipulasi tulang belakang yang memicu pelepasan neurotransmitter di medula oblongata. Neurotransmitter ini kemudian segera mengirimkan sinyal ke hipotalamus di hipofisis posterior, yang memicu pelepasan oksitosin. Akibatnya, payudara terstimulasi untuk mengeluarkan ASI. Penelitian ini menggunakan metode quasi-eksperimental yang dikenal dengan pretest and posttest without control group design. Desain penelitian ini melibatkan pengamatan subjek sebelum dan sesudah percobaan. Ibu menyusui bayinya terlebih dahulu, diikuti dengan mengosongkan payudara selama 2 jam dengan kompresi manual dan pengukuran menggunakan gelas ukur (pretest). Selanjutnya, dilakukan pijat selama 15-20 menit. Setelah 2 jam, payudara dipersiapkan kembali untuk akomodasi lebih lanjut (posttest). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pijat oksitosin terhadap pengeluaran ASI Laktogenesis II pada ibu nifas multipara di wilayah kerja Puskesmas Pasar Merah Kota Medan tahun 2023. Penelitian difokuskan pada ibu nifas multipara yang berdomisili di wilayah kerja Puskesmas Pasar Merah Kota Medan. Berdasarkan data bidan desa, terdapat 20 ibu hamil trimester III yang memenuhi kriteria multipara. Penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan pijat oksitosin terhadap pengeluaran ASI Laktogenesis II pada ibu nifas multipara di wilayah kerja Puskesmas Pasar Merah Kota Medan tahun 2023. Nilai p yang diperoleh dari uji t berpasangan adalah 0,000, yang menunjukkan hasil sangat signifikan.
Copyrights © 2023