Penderita disabilitas seperti tunanetra sangat sulit melakukan aktifitas tanpa alat bantu seperti misalnya untuk berjalan. Tongkat adalah alat yang paling sering digunakan oleh penyandang tunanetra. Dengan peningkatan teknologi yang semakin berkembang, maka telah dimudahkan dalam melakukan inovasi-inovasi yang dapat memudahkan pekerjaan manusia tak terkecuali pada penyandang disabilitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan alat bantu jalan tunanetra dengan tongkat cerdas berbasis arduino dan melakukan pengujian terhadap alat yang dikembangkan. Kegunaan dari pengembangan ini adalah untuk menghasilkan alat yang dapat membantu mobilitas penyandang tunanetra agar dapat berjalan dengan aman. Metode yang digunakan adalah Research and Development (R&D) untuk menghasilkan pengembangan produk yang berkualitas. Metode pengujian black-box berfokus pada penginputan data, proses transaksi, dan keakuratan laporan. Penelitian ini menghasilkan alat bantu jalan tunanetra yaitu tongkat cerdas tunanetra berbasis Arduino. Alat ini dapat membantu penggunanya berjalan dengan aman dimana pada alat terdapat sensor ultrasonik dibagian depan, samping kanan dan kiri untuk mendeteksi benda/halangan. Tongkat ini dapat dimonitoring pada aplikasi bot telegram. Alat dilengkapi dengan modul GPS untuk mendeteksi keberadaan tongkat jika pengguna tongkat merasa tersesat dan ingin dijemput oleh keluarganya. Keluarga pengguna tongkat juga dapat melacak lokasi tongkat dengan meminta posisi tongkat pada bot telegram. Hasil pengujian tiap komponen menunjukkan semua komponen berfungsi dengan baik dan sudah sesuai dengan kebutuhan sistem. Kemudian pada pengujian keseluruhan sistem, dari tujuh point pengujian semua dikatakan berhasil dan alat dapat bekerja dengan baik sehingga dianggap oleh peneliti dapat diharapkan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024