Dermatitis Kontak Alergi (DKA) merupakan proses terjadinya peradangan kulit disebabkan paparan alergen tertentu. DKA dilaporkan telah dialami banyak orang dan terus meningkat setiap tahunnya, terutama pada orang dengan faktor risiko, seperti usia, jenis kelamin, dan riwayat penyakit. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara berbagai faktor risiko terhadap kejadian DKA di RS Panembahan Senopati tahun 2020-2022. Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional dengan metode observasional analitik. Sumber data berupa rekam medis pasien DKA dan HZ tahun 2020 – 2022 di RS Panembahan Senopati. Sampel diambil dengan metode total sampling dan metode analisis statistik Chi-square. Subjek berjumlah 341 orang dengan usia >60 tahun (25,80%), jenis kelamin perempuan (68,30%), dan tidak memiliki riwayat penyakit kulit (93%). Terdapat hubungan antara usia dengan kejadian DKA (p-value = 0,00). Tidak terdapat hubungan antara jenis kelamin dengan kejadian DKA (p-value = 0,27). Tidak terdapat hubungan antara riwayat penyakit dengan kejadian DKA (p-value = 0,19). Terdapat hubungan yang bermakna antara usia dengan kejadian DKA dan tidak terdapat hubungan antara jenis kelamin dan riwayat penyakit kulit dengan kejadian DKA
Copyrights © 2024