<![CDATA[Bunga kecombrang (Etlingera elatior) dikenal luas di Indonesia sebagai bahan pangan dan rempah dengan berbagai manfaat kesehatan, seperti sifat antioksidan dan antimikroba. Namun, potensi bunga kecombrang sebagai sumber protein nabati masih jarang dieksplorasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kadar protein dalam bunga kecombrang menggunakan metode Kjeldahl, yang dikenal karena akurasinya dalam mengukur kandungan nitrogen sebagai indikator protein. Sampel bunga kecombrang diolah melalui proses destruksi, destilasi, dan titrasi untuk menentukan kadar protein. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bunga kecombrang memiliki kadar protein sebesar 15,73%. Temuan ini menunjukkan bahwa bunga kecombrang memiliki potensi yang signifikan sebagai sumber protein nabati alternatif. Meskipun demikian, metode Kjeldahl memiliki keterbatasan dalam membedakan nitrogen dari protein dan non-protein. Oleh karena itu, penelitian ini merekomendasikan analisis lanjutan, termasuk komposisi asam amino, untuk memberikan gambaran yang lebih lengkap mengenai kualitas protein. Hasil penelitian ini memberikan landasan kuat untuk pengembangan produk pangan berbasis kecombrang, yang dapat mendukung diversifikasi pangan dan peningkatan gizi masyarakat Indonesia.]]>
Copyrights © 2024
