Kemandirian belajar siswa di Indonesia termasuk ke dalam kategori kurang baik menurut penelitian (Rikizaputra, Lufri, Andromeda, & Fatni, 2021). Laporan data KPAI menjukkan bahwa terdapat peningkatan jumlah anak yang putus sekolah (drop out) pada tahun 2019 yaitu dari 67 orang menjadi 1.463 orang pada tahun 2020 (KPAI, 2024). Penelitian ini menggunakan desain one group pretest-posttest design dengan populasi seluruh siswa SD Negeri 1 Tapen Banjarnegara dengan jumlah 148 siswa dan sampel sebanyak 27 siswa. Penelitian ini meneliti efektivitas model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) berbasis outdoor study pada mata pelajaran IPAS materi permasalahan lingkungan di kelas V SD Negeri 1 Tapen Banjarnegara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas implementasi PjBL berbasis outdoor study mencapai nilai sebesar 91.30%. Analisis data sebelum (pretest) dan sesudah (posttest) menunjukkan perbedaan signifikan antara sebelum diberikan perlakuan sebesar 41.85 dan sesudah diberikan perlakuan sebesar 76.30 sehingga terdapat peningkatan kemandirian belajar siswa. Analisis uji t menunjukkan p-value < 0.05. Kesimpulannya, implementasi model pembelajaran PjBL berbasis outdoor study terbukti efektif untuk menumbuhkan kemandirian belajar siswa SD Negeri 1 Tapen Banjarnegara
Copyrights © 2024