Perkembangan industri manufaktur saat ini berkembang dengan sangat baik. Sehingga perusahaan-perusahaan dituntut untuk terus saling bersaing dalam berbagai bidang. Perusahaan Serambi Indonesia merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur khususnya pada bidang percetakan surat kabar. Untuk mendukung proses percetakan perlu adanya mesin yang beroperasi sebagai alat percetakan surat kabar. Mesin percetakan bekerja hampir setiap hari dalam jangka waktu tertentu. Namun perusahaan belum mengetahui mesin berjalan secara efektif atau belum. Masalah tersebut membuat perusahaan terlambat dalam melakukan perbaikan atau pemeliharaan terhadap mesin serta tidak diukurnya kinerja mesin juga mengakibatkan perbaikan atau pemeliharaan pada mesin menjadi tidak tepat sasaran dikarena kan tidak adanya indikator yang jelas terhadap mesin. Untuk menjaga efektivitas mesin diperlukan sebuah perhitungan yang dapat mengukur efektivitas kinerja dari mesin. Salah satu metode untuk mengukur efektivitas mesin adalah Overall Equipment Effectiveness (OEE). OEE dapat menghasilkan nilai pemanfaatan waktu, kemampuan dari mesin, kemampuan mesin menghasilkan produk sesuai dengan standar serta menghasilkan nilai tingkat efektivitas mesinnya. Untuk itu, dengan pengembangan aplikasi manajemen perawatan fasilitas diharapkan dapat membantu dalam memantau serta menghitung nilai efektivitas mesin. Pada penelitian ini, metode yang diterapkan adalah metode penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui observasi lapangan dan wawancara langsung dengan manajer produksi. Pada pengembangan aplikasi perawatan fasilitas, akan menggunakan metode waterfall dan pengujiannya menggunakan metode black-box testing. Penelitian ini bertujuan mampu memberikan usulan terhadap kinerja mesin serta data-data yang dikumpulkan dapat dilakukan analisis lebih lanjut. Kata Kunci: Overall Equipment Effectiveness (OEE), Manajemen Perawatan, Waterfall, Black-box testing.
Copyrights © 2024