Eksistensi dari prodak halal secara langsung sangat berpengaruh kepada gaya hidup sesorang, terutama bagi orang yang memiliki sensitifitas keagamaan yang sangat tinggi. Dalam prinsip Islam, standarisasi konsumsi bermuara pada dua aspek, yaitu aspek halal dan aspek baik (thayyib). Gaya hidup adalah sebuah kebiasaan pada setiap orang dalam menjalani kehidupan. Gaya hidup mempengaruhi seseorang dalam memilih produk dari berbagai pilihan yang ada. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif fenemenologi, yang mengkaji dan menganalisa fenomena yang sedang berkembang di era millenial sekarang ini. Sedangkan sifat penelitian ini adalah deskriptif analitis, yaitu penelitian yang dilakukan dengan menyajikan fakta lalu menganalisisnya secara sistematis sehingga lebih mudah dipahami dan disimpulkanBerdasarkan temuan di lapangan melalui wawancara. Peningkatan tersebut disebabkan karena beberapa faktor, mulai dari faktor kebutuhan kesehatan, faktor gaya hidup, faktor sosial dan faktor ekonomi1. Penelitian menemukan, pertama, kehalalan suatu produk akan menentukan sikap konsumen terhadap produk. Gaya hidup masyarakat di era pandemi dan kecenderungan masyarakat millenial dalam menggunakan obat halal pada produk HNI-HPAI meningkat drastis sampai mencapai 65%. Gaya hidup halal menjadi potensi besar terhadap pertumbuhan kehidupan masyarakat. Kedua, Peningkatan masyarakat dalam menggunakan HNI-HPI disebabkan karena beberapa faktor, mulai dari faktor kebutuhan kesehatan, faktor gaya hidup, faktor sosial dan faktor ekonomi
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022