Perkembangan teknologi telah membawa perubahan signifikan pada berbagai aspek kehidupan, termasuk transportasi. Era digital telah mengubah cara masyarakat berinteraksi dengan layanan transportasi. Transportasi publik, seperti angkot, oplet, dan minibus, mulai ditinggalkan karena peningkatan penggunaan kendaraan pribadi, yang menimbulkan masalah kemacetan. Teknologi smartphone mempermudah akses informasi dan meningkatkan produktivitas pengguna. Aplikasi dirancang untuk membantu berbagai bidang, termasuk transportasi publik. Penelitian ini menggunakan metode user centered design (UCD) untuk merancang aplikasi transportasi publik yang sesuai dengan kebutuhan pengguna dengan dua metode pengujian yaitu System Usability Scale (SUS) dan Single Ease Questions (SEQ). Hasil pengujian menunjukkan aplikasi transportasi publik memiliki tingkat usability dengan skor SUS 86 yang masuk kategori excellent dan dapat diterima dengan baik oleh pengguna. Metode user centered design terbukti efektif untuk merancang user interface dan user experience yang sesuai dengan kebutuhan pengguna sehingga mudah digunakan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024