Kecelakaan kerja merupakan suatu permasalahan yang banyak menyita perhatian berbagai organisasi, karena mencakup permasalahan perikemanusiaan, biaya, aspek hukum, serta pertanggungjawaban. Oleh karena itu diperlukan Perencanaan K3 yang bertujuan untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja. Tujuan Perencanaan Keselamatan dan Kesehatan (K3) Konstruksi pada Proyek Konstruksi Perbaikan Berat Stasiun Pandu Jungkat ini adalah mengidentifikasi dan mengklasifikasikan potensi bahaya, serta mengendalikan risiko pada aktifitas kerja. Analisis bahaya terhadap risiko K3 dalam penelitian ini menggunakan metode Hazard Identification Risk Assessment and Control (HIRARC). Berdasarkan hasil wawancara kepada para ahli pengawasan lapangan didapatkan 88 potensi identifikasi bahaya. Setelah melakukan identifikasi kemudian dilanjutkan melakukan penilaian risiko. Berdasarkan penilaian risiko yang dilakukan maka tidak didapat nilai dengan tingkat risiko tinggi, tetapi didapatlah 69 risiko sedang dan 19 risiko rendah. Setelah dilakukan penilaian risiko dilanjutkan melakukan pengendalian bahaya kemudian setelah itu peneliti membuat tabel Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK).
Copyrights © 2022