Jalan Prancis yang berada di sebelah sungai dadap merupakan daerah yang rawan terkena banjir akibat luapan air dari sungai dadap. Maka dari itu, tujuannya dilakukan penelitian ini untuk mengetahui besarnya angkutan sedimen. Metode penelitian yang digunakan yaitu mengunakan data primer (kecepatan aliran, kedalaman sungai, lebar penampang sungai, sampel sedimen dasar dan sampel sedimen melayang. Metode yang digunakan untuk sedimen dasar yaitu metode Meyer-Peter-Muller dan untuk sedimen layang mengunakan metode sesaat. Hasil dari perhitungan motode sesaat pada sedimen melayang mengasilkan nilai rata – rata angkutan sedimen pada 9 titik tinjauan yaitu 1.22 ton/hari. Untuk angkutan sedimen dasar yang mengunakan metode Meyer-Peter-Muller nilai rata – rata angkutan sedimen pada 9 titik tinjauan sebesar 0.11 ton/hari dan Hasil nilai rata - rata laju sedimentasi pada 9 titik tinjauan sebesar 0.67 ton/hari
Copyrights © 2022