Penelitian ini mendalami eksplorasi mengenai persepsi diri mahasiswa dan dampaknya terhadap kesejahteraan psikologis mereka. Melibatkan pendekatan kualitatif dengan desain fenomenologi, penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana mahasiswa membentuk persepsi diri mereka dalam berbagai dimensi, termasuk penilaian kemampuan akademik, citra tubuh, hubungan sosial, dan pencapaian pribadi. Hasil penelitian menyoroti peran penting lingkungan sosial dan tekanan akademik dalam membentuk persepsi diri mahasiswa. Mahasiswa yang mendapatkan dukungan sosial yang positif cenderung memiliki persepsi diri yang lebih positif, sementara tekanan akademik dapat merangsang berbagai respons yang mempengaruhi cara mahasiswa menilai diri mereka sendiri. Mahasiswa dengan persepsi diri positif cenderung memiliki tingkat kesejahteraan psikologis yang lebih tinggi. Implikasinya, penelitian ini menekankan pentingnya mendukung mahasiswa dalam membentuk persepsi diri yang sehat melalui penguatan dukungan sosial, pendekatan sensitif terhadap tekanan akademik, dan pengembangan strategi koping yang positif.
Copyrights © 2023