Memasuki era globalisasi dan keterbukaan informasi, isu-isu yang terkait lingkungan, sosial, dan tata kelola (Environmental, Social, and Governance - ESG) kini menjadi salah satu perhatian utama di berbagai sektor industri maupun pemerintahan. Perusahaan saat ini semakin menghadapi tekanan untuk melakukan manajemen risiko lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan (ESG) secara efektif. Keterlibatan investor, tuntutan konsumen yang semakin sadar lingkungan, serta regulasi yang ketat semakin mendorong perusahaan untuk memperhitungkan dampak ESG dalam strategi bisnis mereka. Seiring meningkatnya kesadaran dan permintaan dari investor, banyak perusahaan sekarang menghadapi tekanan untuk mengintegrasikan kriteria ESG ke dalam strategi dan operasional mereka. Tantangan utama dalam pengelolaan risiko ESG adalah kompleksitas dan ketidakpastian yang terkait dengan dampak jangka panjang dari isu-isu ini. Dalam konteks ini, penting bagi perusahaan untuk memahami dan mengelola risiko ESG secara proaktif. Hal ini tidak hanya untuk memenuhi ekspektasi pemangku kepentingan, tetapi juga untuk memastikan keberlanjutan bisnis di masa depan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode literature review. Teknik di dalam menemukan artikel atau literatur dengan menggunakan pencarian pada database jurnal seperti google scholar, SSRN, research get dan website sejenis lainnya. Kata kunci dalam menemukan artikel yaitu risiko ESG dalam bisnis berkelanjutan (ESG risk in sustainable business). Hasil dari kajian literatur menemukan bahwa manajemen risiko ESG memainkan peran penting dalam memastikan bahwa perusahaan mampu mengenali, mengukur, mengelola, dan memitigasi risiko yang mencangkup dimensi lingkungan, sosial, dan tata kelola.
Copyrights © 2024