Pendidikan jasmani pada tahap anak usia dini diarahkan untuk merangsang pertumbuhan organik, motorik, intelektual dan perkembangan emosional mempunyai peran berkarakter. Salah satu perkembangan yang harusnya diterapkan pada anak usia dini atau sekolah dasar ialah motorik kasar. Salah satu alternatif pembelajaran pendidikan jasmani ialah dengan menggunakan metode bermain. Metode ini membahas tentang aktivitas jasmani anak yang dilakukan dengan rasa senang serta kaitannya metode bermain sebagai wahana rasa senang serta wahana pencapaian tujuan pembelajaran. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang dipadukan dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu data primer dengan cara wawancara dan observasi. Sedangkan data sekunder diperoleh dari studi kepustakaan. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa metode bermain dalam pendidikan olahraga sudah pasti diterapkan dalam pembelajaran penjas. Penerapan metode bermain dalam pendidikan jasmani dan olahraga jika tidak digunakan akan membuat pembelajaran susah dimengerti dikarenakan pembelajaran penjas sendiri lebih banyak menggunakan praktek. Metode bermain ini sangat berpengaruh dalam meningkatkan gerak lokomotor siswa sekolah dasar. Metode bermain yang diterapkankan dapat menambah minat peserta didiknya untuk mengikuti mata pelajaran pendidikan jasmani dan olahraga.
Copyrights © 2024