Ilmu biologi memiliki beberapa cabang salah satunya yaitu ekologi, ekologi membahas mengenai interaksi atau hubungan antara makhluk hidup, salah satu bentuk interaksi dari hubungan ini adalah ketika dua atau lebih makhluk hidup bersaing merebutkan kebutuhan hidup yang sama, sehingga hal ini sering terjadi lingkungan sekitar. Salah satunya yaitu permasalahan yang terjadi pada dua spesies predator dan prey, dalam hal ini harus dibentuk sebuah model dari sistem agar ekosistem dari predator dan prey stabil. Model predator prey masih belum bisa menjadi solusi yang tepat dalam menganalisis masalah kestabilan sehingga perlu ditambah dengan Holling tipe III. Fungsi respon Holling tipe III adalah keadaan yang terjadi ketika predator akan cenderung mencari populasi prey lain ketika populasi yag dimakan mulai berkurang, sehingga tingkat pertemuan antara predator dan prey menjadi dua. Penelitian ini membahas mengenai pembentukan sebuah model dari predator prey, kemudian menganilisis kestabilan model tersebut serta mencari hasil simulasi numerik menggunakan metode Runge Kutta Fehlberg. Dengan beberapa batasan diperoleh hasil penelitian yang berbentuk model matematika yang memiliki tiga titik ekuilibtium. Pada titik pertama diperoleh trayektori sadle point, kemudian untuk titik ekuilibrium kedua diperoleh trayektori node point stabil dan sadle point tidak stabil, Sedangkan untuk titik ekuilibrium ketiga diperoleh trayektori tidak stabil dimana nilai diskriminan lebih dari nol dan juga merupakan trayektori stabil dengan nilai diskriminannya kurang dari nol. Kata Kunci: kestabilan ekosistem, titik ekuilibrium, simulasi numerik.
Copyrights © 2024