Perkembangan teknologi informasi telah memungkinkan pelaku agribisnis untuk berinteraksi secara interaktif dengan konsumen sebagai upaya memahami dan memenuhi tuntutan kebutuhan konsumen yang semakin beragam. Penyediaan layanan sebagai kombinasi pemasaran produk pangan dapat dijadikan dasar kustomisasi penawaran dan penciptaan nilai bersama. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi konsep penciptaan nilai bersama yang dilakukan melalui kolaborasi antar entitas bisnis (business-to-business – B2B) antara kelompok tani dengan peritel pangan online sebagai bentuk inovasi layanan ritel pangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan induktif kualitatif menggunakan wawancara mendalam dengan pelaku usaha yang terlibat di jalur pemasaran ritel online pangan segar dan data diolah menggunakan analisis tematik. Hasil analisis menunjukkan bahwa petani dan pedagang besar melakukan transformasi kelembagaan pemasaran untuk melakukan penetrasi pasar baru untuk pasar online dengan membentuk lembaga kelompok tani dengan mengusung prinsip inklusif, kolaboratif, transparansi, pemberdayaan, edukasi, dan keadilan sosial. Penciptaan nilai bersama merupakan bentuk kolaborasi yang dilakukan antara kelompok tani dengan ritel online dengan luaran berupa peningkatan wawasan pengelolaan bisnis pangan yang lebih professional, pemahaman penanggungan risiko dalam bisnis, pemanfaatan arus informasi yang lebih cepat, penetrasi dan portofolio pasar yang lebih menguntungkan, peningkatan pengetahuan dan kapabilitas petani, pemahaman kolaborasi bisnis yang lebih baik di era digital dan persaingan, serta terciptanya mental capital petani di dalam kelompok tani, serta upaya penawaran produk pangan yang lebih baik kepada konsumen. Penciptaan nilai bersama dapat menjadi konsep bisnis dan pemasaran yang digunakan pelaku usaha agribisnis sayuran untuk memperoleh keunggulan kompetitif yang berkeadilan bagi semua pihak yang terlibat di dalam jalur pemasaran ritel online pangan.
Copyrights © 2023