Diabetes Mellitus dapat disebabkan oleh beberapa faktor yaitu pertama adalah faktor risiko yang tidak dapat berubah misalnya jenis kelamin, umur, dan faktor genetik. Kedua adalah faktor risiko yang dapat diubah misalnya kebiasaan merokok, aktivitas fisik, konsumsi alkohol, faktor stress, serta konsumsi kopi dan kafein yang berlebihan. Selain itu faktor pengetahuan yang kurang mengenai penyakit, pengobatan dan dampak yang dirasakan jika tidak segera ditangani akan memperburuk keadaan pasien. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan meningkatnya kejadian diabetes mellitus. Penelitian menggunakan penelitian kuantitatif dengan desain Cross Sectional. Popurlasi dalam pernerlitian ini adalah semua pasien Diabetes Mellitus yang dirawat pada tahun 2023 sebanyak 156 orang. Sampel dalam pernerlitian ini mernggurnaka rumus slovin didapatkan 67 responden. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner dari penelitian sebelumnya. Data dianalisis secara univariat dan bivariat mengunakan uji chi square. Hasil uji statistik Chi-square pengetahuan (p-value=0,000), pola makan (p-value=0,000) dan aktivitas fisik (p-value=0,000). Kesimpulan terdapat hubungan antara pengetahuan, pola makan dan aktivitas fisik dengan merningkatnya kejadian Diabetes Mellitus di RSUD Sejiran Setason Tahun 2024.
Copyrights © 2024