Hemodialisis suatu tindakan medik pertukaran ginjal dengan perlengkapan mesin dialiser special dengan arah, target mengatasi tanda dan gejala dampak penyaringan glomerulus yang berakhibat perlunya pengharapan peningkatan usia dan mendapatkan hidup yang lebih bernilai. Seseorang yang menjalani terapi hemodialisis di lakukan seumur hidup dalam waktu lama sehingga memicu stress psikologis, cemas, kehilangan harapan hidup, hingga di perlukan pengendalian diri seseorang terhadap kesehatannya. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis apakah terdapat hubungan health locus of control dengan psychological well being pada penderita penyakit ginjal kronik yang menjalani terapi hemodialisis di RS Roemani Semarang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, observasional analitik korelatif dengan pendekatan cross sectional. Subjek pada penelitian ini adalah pasien gagal ginjal kronik yang berada di unit hemodialisis RS Roemani Semarang. Kriteria inklusi yang berjumlah 98 orang dengan total sampling dan diuji statistikĀ menggunkaan ujiĀ kolmogorov-smirnov. Hasil penelitian menunjukkan Hasil uji normalitas dengan uji kolmogorov-smirnov hasilnya berdistribisi tidak normal karena p<0.005 maka untuk mencari hubungan health locus of control dengan psychological well being dilakukan uji statistik rank spearman. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Terdapat hubungan antara health locus of control dengan psychological well being pada penderita penyakit ginjal kronik yang menjalani terapi hemodialisis di RS Roemani Semarang
Copyrights © 2024