Antioksidan adalah zat yang melawan dan mencegah terbentuknya radikal bebas yang dapat merusak tubuh. Struktur kimia, sumber radikal bebas dan sifat fisikokimia preparat yang diperoleh dari sampel yang berbeda dapat menyebabkan hasil uji aktivitas antioksidan yang berbeda pula. Oleh karena itu, metode selektif untuk menganalisis aktivitas antioksidan diperlukan untuk jenis sampel tertentu. Metode pengujian aktivitas antioksidan meliputi metode CUPRAC, DPPH, FRAP, HPLC, ORACFL, CAA, amperometri, voltametri, ABTS. Pengujian antioksidan dengan metode DPPH menjadi metode yang paling banyak digunakan karena proses pengukurannya yang cepat, sederhana dan biayanya yang terjangkau dalam mengukur aktivitas antioksidan. Metode DPPH berprinsip pada radikal DPPH atom hydrogen didonorkan oleh senyawa antioksidan yang akhirnya menyababkan DPPH menjadi bentuk tereduksi bersifat nonradikal. Pengujian antioksidan menggunakan metode DPPH dibidang analisis kosmetik untuk menangkal radikal bebas yang terbentuk pada lapisan kulit. Kemudian, untuk pengujian antioksidan terhadap tanaman yaitu untuk pengukuran radikal bebas apakah menunjukan bahwa ekstrak pada tanaman memiliki aktivitas antioksidan atau tidak dengan menggunakan metode DPPH.Kata Kunci: Metode, Antioksidan, DPPH
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024