Rumah sakit merupakan badan lembaga yang memberikan jasa pelayanan kesehatan dan juga lembaga pendidikan bagi tenaga kesehatan dan penelitian. Rumah sakit diharuskan melakukan manajemen pengelolaan limbah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pengelolaan limbah B3 di ruang Hemodialisis RSUD Dr Soetomo di Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan penelitian kuantitatif. Sampel penelitian berjumlah 10 orang cleaning service yang diambil menggunakan metode total sampling. Instrumen yang digunakan adalah lembar kuesioner dan lembar observasi. Analisis hasil penelitian menggunakan uji Chi-square. Hasil analisis menggunakan uji Chi-square menunjukkan bahwa terdapat pengaruh faktor internal dalam pengelolaan limbah B3 yaitu variabel perilaku, diperoleh hasil p-value sebesar 0,027. Perilaku responden yang baik akan berpengaruh terhadap keberhasilan pengelolaan limbah B3 karena dinilai responden memahami betul cara penanganan dan standar pelayanan operasional yang baik tentang pengelolaan limbah B3. Dan hasil analisis menggunakan uji Fisher’s Exact Test, menunjukakan bahwa terdapat pengaruh faktor eksternal dalam pengelolaan limbah B3 yaitu variabel sarana dan prasarana diperoleh hasil p-value sebesar 0,033. Penyediaan sarana dan prasarana yang lengkap sesuai dengan Permen LHK No 56/2015, sehingga sarana prasarana dengan kondisi yang baik sangat mempengaruhi dalam pengelolaan limbah B3 karena dapat meningkatkan kegiatan pengelolaan tersebut, sehingga limbah B3 yang dihasilkan dari hasil pelayanan dapat terkelola dengan baik.
Copyrights © 2024