Stroke non hemoragik merupakan defisit neurologik fokal atau general yang terjadi mendadak atau cepat dalam beberapa detik atau jam yang disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah intraserebral. Serangan stroke mengakibatkan kemampuan motorik pasien mengalami kelemahan, atau hemiparesis. Hal ini disebabkan karena adanya atropi pada otot sehingga mengakibatkan penurunan fungsi otot. Otot yang mengecil karena atropi lambat laun akan kehilangan kemampuan berkontraksi. Salah satu tindakan yang dapat dilakukan untuk mengatasi kelemahan pada otot yaitu pemberian terapi nonfarmakologi berupa terapi bermain jigzaw puzzle. Tujuan Karya Ilmiah Akhir Ners ini untuk menganalisis intervensi pemberian terapi jigzaw puzzle untuk meningkatkan kekuatan otot diruangan Krisan RSUD Arifin Achmad Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dalam bentuk studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 27-29 September 2023. Pada awal pengkajian didapatkan skala kekuatan otot 3 (50%), dan setelah diberikan terapi bermain jigzaw puzzle selama 3 hari dalam waktu 15 menit dan didapatkan hasil skala kekuatan otot menjadi 4 (75%). Hal ini menunjukkan pemberian terapi jigzaw puzzle berpengaruh dalam meningkatkan kekuatan otot. Diharapkan terapi bermain jigzaw puzzle ini dapat menjadi salah satu tindakan keperawatan yang ditujukan dalam mengatasi masalah keperawatan kelemahan otot pada pasien stroke.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024