Gaya servant leadership menjadi model kepemimpinan yang baru diadaptasi. Prinsip servant leadership secara konseptual yang saling berkaitan antara pendekatan social identity dengan kepemimpinan atlet, karena kedua perspektif tersebut didukung oleh hubungan bersama antara pemimpin dan anggota tim mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan servant leadership dengan identitas sosial atlet berdasarkan jenis kelamin dengan menggunakan kuesioner yang berisi data diri sampel secara singkat, dan kedua instrumen (RSLP-S dan SIQS). Populasi dalam penelitian ini berjumlah 30 atlet hoki kabupaten Pandeglang yang terdiri dari 15 atlet putra dan 15 atlet putri dengan dengan pengambilan teknik sampelnya adalah total sampling. Teknik analisis data menggunakan uji korelasi pearson. Hasil analisis data menunjukan baik untuk perempuan maupun laki-laki memiliki hubungan yang kecil antara servant leadership dengan identitas sosial (untuk perempuan sebesar 49% dan laki-laki sebesar 41%). Dapat disimpulkan bahwa baik perempuan ataupun laki-laki tidak memiliki hubungan dengan servant leadership dan identitas sosial. peneliti merekemondasikan untuk melakukan penelitian lebih lanjut dengan menambahkan jumlah responden, melakukan penelitian lebih lanjut mengenai gaya kepemimpinan servant leadership dengan menambahkan atau mengubah variabel, mengubah kapten tim menjadi pelatih sebagai pelaku dari servant leadership, serta mencari pengaruh dari servant leadership terhadap variabel selaras.
Copyrights © 2024