<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui perbedaan laba menurut akuntansi dengan laba fiskal pada PT. PLN (Persero) Unit Induk Disbribusi Aceh. Model analisis yang akan digunakan adalah metode analisis deskriptif yaitu suatu tipe penelitian yang bertujuan untuk memberikan gambaran secara sistematis, faktual dan akurat mengenai data yang ada di lapangan yang difokuskan pada perbedaan laba menurut akuntansi dengan laba fiskal pada PT. PLN (Persero) Unit Induk Disbribusi Aceh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persistensi laba pada tahun 2020 sebesar -0,0068 artinya persistensi laba mengalami penurunan, kemudian persistensi laba pada tahun 2021 sebesar 0,0087% artinya persistensi laba mengalami peningkatan, dan pada tahun 2022 persistensi laba sebesar 0,01312% artinya persistensi laba tersebut mengalami peningkatan. Laba akuntansi dengan laba fiskal pada tahun 2020 sebesar 0,0147, kemudian tahun 2021 sebesar 0,0295 dan laba akuntansi dengan laba fiskal pada tahun 2022 sebesar 0, hal ini disebabkan tidak ada beban pajak tangguhan pada tahun 2022. Perbedaan temporer pada PT. PLN (Persero) Unit Induk Disbribusi Aceh pada tahun 2020 sebesar 0,0013, kemudian pada tahun 2021 perbedaan temporer PT. PLN (Persero) Unit Induk Disbribusi Aceh sebesar 0,0027, selanjutnya pada tahun 2022 perbedaan temporer PT. PLN (Persero) Unit Induk Disbribusi Aceh sebesar 0, hal ini disebabkan tidak ada biaya atau beban pajak tangguhan pada PT. PLN (Persero) Unit Induk Disbribusi Aceh di tahun 2022 sehingga hasilnya 0.]]>
Copyrights © 2024
