Secara geografis Magelang terletak antara 110001’51” dan 110026’58” Bujur Timur dan antara 7019’13” dan 7042’16” Lintang Selatan. Secara administratif, terbagi ke dalam 13 Kecamatan. Topografi Karisidenan Kedu secara umum merupakan dataran tinggi yang berbentuk basin (cekungan). Diapit oleh gunung Merbabu, Merapi, Andong, Telomoyo, Sumbing dan Pegunungan Menoreh,dengan dua sungai besar yang mengalir ditengahnya yaitu sungai Progodan dan sungai Elo. Tersusun dari formasi batuan Andesit tua dengan jenis tanah Aluvial, Regosol dan Latosol. Tingkat kemiringan lereng yang cukup curam dan dengan kondisi jenis tanah yang ada di Magelang dapat memicu kerentanan bencana alam. Tingkat curah hujan yang cukup tinggi dapat memicu bencana tanah longsor didaerah pegunungan dan lereng gunung, sedangkan di daerah yang lebih rendah terjadi bencana banjir. Oleh karena itu, berangkat dari factor internal dan eksternal tersebut maka diperlukan analisis mitigasi bencana geologi dengan pendekatan SIG dalam meminimalisir korban harta dan jiwa.
Copyrights © 2024