Jurnal PERKUSI: Pemasaran, Keuangan dan Sumber Daya Manusia
Vol. 4 No. 2 (2024): PERKUSI

Pengaruh Current Ratio dan Debt to Equity Ratio terhadap Return on Assets PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Periode 2012 - 2021

Sutiyani, Sutiyani (Unknown)
Lisdawati, Lisdawati (Unknown)



Article Info

Publish Date
24 May 2024

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Current Ratio dan Debt To Equity Ratio terhadap Return On Asset pada perusahaan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Periode 2012-2021. Jenis peneltian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif. Popoulasi dalam penelitian ini adalah seluruh data laporan keuangan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, sedangkan sampel yang digunakan adalah laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk dari tahun 2012-2021. Berdasarkan hasil penelitian secara parsial Current Ratio berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset dimana nilai thitung = 6,356 > ttabel = 1,895 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05 dan secara parsial Debt To Equity Ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset dimana nilai thitung = 1,649 < ttabel = 1,895 dengan nilai signifikan 0,143 > 0,05. Sedangkan secara simultan Current Ratio dan Debt To Equity Ratio berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset. Hal ini berdasarkan dari hasil uji F yaitu Fhitung = 36,615 > Ftabel = 4,74 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Sedangkan nilai koefisien determinasi diperoleh sebesar 0,888 yang artinya Return On Assets dipengaruhi Current Ratio dan Debt to Equity Ratio sebesar 88,8% dan sisanya 11,2% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

JIPER

Publisher

Subject

Economics, Econometrics & Finance

Description

Jurnal PERKUSI adalah jurnal yang fokusnya dan lingkupnya mempublikasikan artikel ilmiah tentang Pemasaran, Keuangan dan Sumber Daya Manusia yang merupakan hasil penelitian ilmiah asli (prioritas utama) dan artikel ulasan ilmiah yang bersifat baru (tidak prioritas) dari berbagai kalangan akademisi ...