Latar Belakang: Diabetes mellitus merupakan penyakit kronik yang terjadi akibat pankreas tidak bisa membentuk insulin yang cukup. Diabetes melitus dapat diobati dengan terapi obat maupun non obat. Salah satu pengobatan nonfarmakologi dapat diterapkan dengan konsumsi jus buah pare. Pare adalah tanaman yang dapat dipergunakan sebagai obat tradisional untuk membantu menurunkan kadar gula darah. Pare mengandung charatin (zat kimia), polipeptida P-insulin, dan lektin. karena kandungan saponinnya memiliki efek hipoglikemik. Proses Penurunan Glukosa oleh buah pare dengan cara meningkatkan pemanfaatan glukosa pada otot skelet dan jaringan perifer, sehingga menghambat penyerapan glukosa pada usus halus. Tujuan: Penelitian ini untuk mengetahui Bagaimana Implementasi Jus Pare terhadap Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah pada Pasien Diabetes mellitus di Desa Sinduraja Purbalingga. Hasil: Hasil dari impementasi keparawatan menyatakan bahwa jus pare dapat menurunkan kadar glukosa darah. setelah di lakukan pemberian jus pare selama 3 hari pada Ibu S di keluarga Bapak S dengan hiperglikemia. Hal ini dibuktikan dari pengukuran kadar glukosa darah pada hari pertama dengan hasil 426mg/dL lalu menurun menjadi 338mg/dL, hari kedua dengan hasil 405mg/dL menjadi 338mg/dL, dan hari ketiga dengan hasil 360mg/dL menjadi 309mg/dL. Kesimpulan: Jus pare berpengaruh untuk menurunkan Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah
Copyrights © 2023