Pendahuluan: Jeruk gerga atau jeruk Rimau Gerga Lebong (RGL) merupakan komoditas jeruk unggulan Provinsi Bengkulu yang memiliki aroma khas dari kandungan minyak atsirinya. Bagian kulit buah jeruk dan daun merupakan bagian paling banyak menghasilkan minyak atsiri pada tanaman dengan genus Citrus. Tujuan: Mengidentifikasi komponen minyak atsiri dari daun dan kulit buah jeruk RGL menggunakan GC-MS (Gas chromatography–mass spectrometry). Metode: Sampel secara terpisah didistilasi dengan metode distilasi vakum untuk memperoleh minyak atsiri. Minyak atsiri dievaluasi rendemen serta komponen kimia penyusunnya menggunakan GC-MS. Hasil: Minyak atsiri pada daun dan kulit buah jeruk RGL dengan rendemen masing-masingnya adalah 0,07% dan 0,34%. Identifikasi GC-MS dari minyak atsiri sampel daun diperoleh 9 senyawa utama yaitu Cyclohexane,1-methylene-4-(1-methylethenyl)-; Bicyclo [2.2.1] heptane,7,7-dimethyl-2-methylene; D-limonene; 5-isopropyl-2-methylbicyclo [3.1.0] hexan-2-ol; Isopulegol; Cis-Chrysanthenol; p-Cymen-7-ol; Alloaromadendrene oxide-(1); Longifolenaldehyde. Sedangkan, hasil identifikasi pada kulit buah diperoleh 10 senyawa utama yaitu 3-Carene; Cyclopentene,3-ethylidene-1-methyl-; Cyclohexane,1-methylene-4-(1-methylethenyl)-; alpha-Phellandrene; L-alpha-Terpineol; Citronellol; D-Carvone; Caryophyllene; Epizonarene; dan Cis-alpha-Bergamotene. Kesimpulan: Terdapat 9 dan 10 senyawa utama minyak atsiri daun dan kulit buah jeruk RGL.
Copyrights © 2024